Gerakan Pramuka dan Pengelompokan, Dasar Belajar Kepramukaan

Daftar Isi

Tentang Gerakan Pramuka dan Pengelompokan - Perlu Anda ketahui perbedaan Gerakan Pramuka, Parmuka dan Kepramukaan. Jarang seorang anggota pramuka yang paham dari tiga kata yang ada kesamaan tetapi memiliki perbedaan dalam penjelasanya. Untuk mengetahui lebih jelasnya silahkan Anda baca dari awal haingga akhir agar paham bentul.

Apa itu Gerakan Pramuka?

Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan kegiatan pembelajaran kepramukaan. Gerakan pramuka ini sebagai rumah (induk) pusat sebagai penanggung jawab tentang kegiatan kepramukaan di seluruh Indonesia.

Apa itu Parmuka?

Pramuka adalah seorang pramuka warga negara Indonesia yang aktifk dalam pendidikan kegiatan kepramukaan serta mampu mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Dalam pengamalan tersebut harus berjiwa "ikhlas bakti bina bangsa" yang artinya melakukan dengan keikhlasan dan berbakti kepada bangsa Indonesia tanpa pamrih. Dan mampu mengamalkan janji dan pedoman pramuka pada diri sendiri dan ke orang lain.

Lalau, Apa itu Kepramukaan?

Kepramukaan adalah proses pendidikan pramuka yang dikemas menjadi kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka atau indor dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan yang sudah diatur dalam ADART Agaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.

Tentang Nama Pramuka

Nama Pramuka setiap negara berbeda-beda, untuk materi pembelajaran sama di selauruh dunia. Pembelajaran kepramukaan ada perbedaan karena pendidikan kepramukaan menyesuaikan situasi perkembangan setia negara. Nama Pramuka di Indonesia disebut sering disebut dengan "Gerakan Pramuka" disingkat "GP". Gerakan pramuka juga menjadi anggota oraganisasi kepramukaan internasional yaitu WOSM (World, Organization of Scout Movement).

Kepengurusan Gerakan Pramuka Indonesia

Kepengurusan Gerakan pramuka di Indonesia dengan model berjenjang yang disebut dengan KWARTIR, seperti berikut:

1. Tingkat Kwartir Nasional (Kwarnas) sebagai kantor Induk pusat pramuka Indonesia di Jakarta.
2. Tingkat Kwartir Daerah (Kwarda) sebagai kantor Daerah bertempat di Provinsi.
3. Tingkat Kwartir Cabang (Kwarcab) sebagai kantor Kabupaten di Kota Anda berada.
4. Tingkat Kwartir Ranting (Kwarran) sebagai kantor Kecamatan di Wilayah kecamatan Anda berada.
5. Tingkat Gugus Depan (Gudep) tingkat paling bawah tempat pendidikan kepramukaan dalam tingkat pendidikan di itansi sekolah.

Ada Dua Macam Gugus Depan

Seorang anggota muda gerakan pramuka boleh bergabung di salah satu oraganisasi gugusdepan, yaitu

1. Gudep berbasis satuan pendidikan yang berpangkal di sekolah-sekolah.
2. Gudep berbasis komunitas yang berpangkalan sesuai dengan komunitasnya seperti:
1. Gudep berbasis komunitas keagamaan berpangkal di Masjid, Greja, Vihara, dan tempat ibadah lainnya. 
2. Gudep berbasis kewilayahaan bisa berpangkalan di kantor kelurahan/balai desa, kantor kecamatan dan lainnya.

Penglompokan Jengang Pramuka Berdasarkan Usia

Pramuka dikelompokan sesuai usia tingkatan agar pembelajaran lebih mudah dan terarah sesuai anggaran rumah tangga gerakan pramuka Indonesia. Berikut pengelompokan sesuai usia:

1. Anggota Dewasa : Pramuka yang berusia 26 tahun ke atas atau yang sudah menikah. Tugas anggota dewasa menjadi pembina, pelatih, kamula (pengurus kwartir), mejelis pembimbing, dan sebaginya.
2. Anggota Muda : pramuka yang berusia 7 - 25 tahun dan belum menikah. Di dalam kegiatan pramuka anggota muda dibagi menjadi 4 kelompok:
1. Pramuka Siaga : berumur 7 - 8 tahun di tingkat SD (sekolah dasar).
2. Pramuka Penggalang : berumur 11 - 15 tahun di tingkat SMP (sekolah menengah pertama)
3. Pramuka Penegak : berumumr 15 - 20 tahun di tingkat SMA/SMK (sekolah menengah atas) / (sekolah menengah kejuruan).
4. Pramuka Pandega : berumur 21 - 25 tahun di tingkat Perguruan tinggi (perkuliahaan).

Juga saat ini dikenal dengan sebutan prasiaga yang berusia dibawah 7 tahun.